Beranda » Perkim Kabupaten Pasuruan Targetkan 1200 jambanisasi 2023

Perkim Kabupaten Pasuruan Targetkan 1200 jambanisasi 2023

jamban
Bagikan Berita

PASURUAN, SADAP99.ID

Pemerintah daerah kabupaten pasuruan, melalui dinas perumahan dan Kawasan pemukiman menargetkan sekitar 1200 jamban buat warga pasuruan kurang mampu.

Hal ini di tujukan agar masarakat lebih memberdayakan hidup bersih dan sehat.

Pada 15 november 2023 ini, sekitar 25% sudah terealisasi dan sisanya di selesaikan pada tahap selanjutnya.

Kepala dinas perumahan dan Kawasan pemukiman, Eko Bagus menerangkan hal ini pada awak media.

“jambanisasi tahun ini 2023 sebanyak 1.200 unit jamban sehat. Hanya saja, belum semua jamban tersebut direalisasikan Kesemuanya, separo dari target pembangunan jamban itu masuk tahap pertama. Sementara sisanya, 600 jamban akan di realisasikan di tahap kedua. Saat ini, tahapan pertama pembangunan jamban itu sudah dituntaskan Dalam minggu-minggu kemarin. Namun saat ini di tahap dua, yang sedang dalam proses pengerjaan” ujar eko.

Eko juga menjelaskan bahwa pada pertyengahan desember 2023 semua sudah tuntas.

“Kami membaginya dua tahap. Ia mengestimasikan, sekitar 25 persen pembangunan jamban di tahap kedua telah di realisasikan. Dan saat ini Prosesnya masih berjalan Dan tengah di pacu agar selesai tepat waktu. Kami optimis di pertengahan Desember sudah harus tuntas semuanya,” jelasnya.

Di singgung besaran dana anggaran yang di gunakan, eko mengatakan bahwa sumber dana dari anggara dana bagi hasil cukai tembakau(DBHCT).

“pembangunan jamban tersebut yang disokong dengan memanfaatkan anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau(DBHCHT) 2023. Setidaknya, anggaran yang digulirkan mencapai Rp 3 miliar. Untuk satu unitnya di alokasikan dana Rp 2,5 juta. Pemkab Pasuruan tidak bekerja sendirian.dalam pembangunan jamban, sehat tersebut hal itu melibatkan pemerintah desa setempat seperti pembangunan jamban sehat yang masih dalam pengerjaan, di dusun Blawi desa Mojoparon Kecamatan Rembang”

Masih Eko, “Perkim hanya menyiapkan material. Sementara pemerintah desa menyiapkan tenaga. 2022 kemain ada 820 jamban yang di bangun dengan dana yang cukup sedikit menurun Rp 500 juta, sekitar Rp 2,5 miliar. Anggarannya pun juga sama bersumber dari dana DBHCT. Sebab, banyak masyarakat di Kabupaten Pasuruan yang belum memiliki jamban sehat di harapkan agar warga bisa menjaga lingkungannya dengan sehat dan tidak membuang hajatnya di sembarang tempat” Jelasnya.

(*)