Pamong Kalurahan Condongcatur Meriahkan HUT Ke 79 RI Dengan Berbagai Lomba
SLEMAN, SADAP99.ID
Moment Peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia, turut di meriahkan Lurah beserta Pamong Kelurahan Condongcatur gelar berbagai lomba khas 17-an yang biasa digelar masyarakat seperti Tepung disembur, Air mengalir, Trenggiling, Empuk Jeru, lempar balon air dengan sarung yang dilaksanakan di pelataran Pendopo Kromoredjan Kalurahan Condongcatur, Jumat (16/8/2024).
Panitia lomba Riska Dian Nur Lestari, S.TP, M.Sc Carik Condongcatur, mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk menyemarakkan dan memeriahkan hari kemerdekaan Indonesia ke -79 dengan peserta keluarga pamong Kalurahan Condongcatur dan dibersamai pihak Kapanewon Depok.
dengan 50 lebih door prize serta hadiah utama, sapi dalam bentuk boneka dan sachet, yang utama dengan lomba ini dapat meningkatkan keakraban, saling canda tawa dan sebagai bentuk hiburan.
Ditambahkan Riska, sebelum lomba dilaksanakan Senam ceria terlebih dahulu sebagai pemanasan bersamaan hari Jumat rutin untuk kegiatan olahraga pamong, perlombaan terbagi dalam 4 Tim.
Harapanya pamong kalurahan condongcatur semakin kompak, maju dan semakin terdepan, dan juga kami ucapkan terimaksih atas partisipasi dari segenap pamong kalurahan Condongcatur yang menyempatkan waktunya ditengah kesibukanya melayani masyarakat dan semoga tahun depan dapat diadakan lomba dengan lebih meriah lagi,tuturnya.
Sementara Lurah Condongcatur, Reno Candra Sangaji, S.IP, M.IP mengapresiasi kegiatan lomba ini. Reno menuturkan hampir semua warga RT, RW dan Padukuhan setiap moment 17-an mengadakan lomba- lomba, sehingga kita sebagai Pamong juga ikut mengisi moment ini dengan berbagai kegiatan, salah satunya lomba ala anak – anak.
Jika melihat realitanya perlombaan perlombaan tidak hanya ditemukan di wilayah pedesaan, tetapi juga di daerah perkotaan di tengah gempuran media sosial yang menyebabkan seseorang semakin individual.
Lomba 17 Agustusan bisa berfungsi sarana pertemuan warga yang murah, banyak canda dan tawa yang tercipta, ada banyak makna positif yang bisa diambil dari perlombaan itu.
selain ketangkasan, lomba itu juga menandakan adanya semangat gotong royong dan juga strategi, tetapi yang paling utama adalah permainan tanpa ada permusuhan, melatih sportifitas dan sebagai hiburan, Nusantara Baru, Indonesia Maju, Selamat 79 Tahun Merdeka Indonesiaku.
Candra Widiantoro, Staf Kamituwa salah satu peserta mengatakan sangat senang dengan lomba lomba ini karena mengingatkan ketika masa masa kecil dulu yang selalu ikut lomba dan selalu mendapat hadiah.
Alhamdulillah akhirnya bisa Kembali kemasa dulu, terimakasih semoga kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahunya dengan hadiah doorprize yang lebih menarik lagi, ungkapnya.
(Ome)
