Jacky Latuperrissa Ketua DPW MUKI DIY Periode 2024-2029
YOGYAKARTA, SADAP99.ID
Dewan Pimpinan Pusat Majelis Umat Kristen Indonesia (DPP MUKI) hadir melantik pengurus baru DPW MUKI Daerah Istimewa Yogyakarta untuk masa bakti tahun 2024-2029, melalui Musyawarah Wilayah (Muswil) pertama yang digelar di Ruang Graha Pandawa, Gedung Balai Kota Yogyakarta, Senin.(28/10/24)
Muswil DPW MUKI DIY dihadiri sejumlah tokoh penting dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) MUKI, yaitu Ketua Harian DPP MUKI, Ev. Dr. Jannus Hutapea., Ketua VI DPP MUKI, Dra. Nontje Masengie., Sekretaris Jenderal DPP MUKI, Pdt. Dr. Joice Ester Raranta, M.Th., dan Ketua Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) DPP MUKI, St. Irmando Manullang, SE, juga dihadiri oleh Penasehat, Pengawas dan seluruh Pengurus DPW MUKI DIY, serta perwakilan dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD) MUKI se-DIY.
Diantaranya DPD MUKI Kota Yogyakarta, DPD MUKI Bantul, DPD MUKI Sleman, DPD MUKI Kulon Progo, dan DPD MUKI Gunung Kidul, dari unsur Pemerintah Daerah DIY diwakili oleh Ibu Dita, Sub.Bidang Ormas Kantor Badan Kesbangpol Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kegiatan Muswil diawali dengan Ibadah, dilanjutkan Rapat Pleno yang dipimpin oleh Sekwil DPW MUKI DIY, Yupiter Ome, Wakil Pimpinan Sidang Pdt.Gerry Pake, dan Sekretaris Sidang Pdt.Esther Budi Sri Sulistiyowati, yang menyampaikan hasil musyawarah Tim transisi dalam mempersiapkan peralihan kepengurusan organisasi MUKI DIY, diantaranya memilih calon Ketua dan formasi Pengurus baru, serta mempersiapkan acara pelantikan.
Dilanjutkan Laporan kinerja Organisasi DPW MUKI Daerah Istimewa Yogyakarta periode sebelumnya, masa bakti 2019-2024.
Dan sesi terakhir adalah prosesi Pelantikan Pengurus Baru DPW MUKI DIY, yang di laksanakan oleh DPP MUKI Pusat.
Pelantikan pengurus baru ditandai dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) dari DPP MUKI Pusat, selanjutnya penandatanganan Berita Acara dan penyerahan Bendera Pataka MUKI oleh Ketua DPW MUKI DIY sebelumnya, Albert Yusuf Langke, kepada Ketua Harian DPP MUKI, Ev. Dr. Jannus Hutapea, yang kemudian Bendera Pataka MUKI diserahkan kepada Ketua DPW MUKI DIY yang baru, Dr. Ir. Jacky Latuperrissa, MA.
Penyerahan Bendera Pataka MUKI ini menjadi simbol serah terima tugas dan tanggung jawab kepengurusan MUKI DIY untuk periode 2024-2028 mendatang.
Dalam sambutannya, Jacky Latuperrissa menyampaikan komitmennya untuk segera merumuskan langkah-langkah program kerja setelah dilantik.
Jacky Latupereissa menuturkan, “kami akan bergerak cepat untuk menentukan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat dan Organisasi Majelis Umat Kristen Indonesia” ujarnya.
Berikut adalah susunan lengkap pengurus DPW MUKI DIY periode 2024-2029:
- Ketua : Dr. Ir. Jacky Latuperrissa, MA.,M.Th
- Wakil Ketua 1. Gery Pake, M.Th
- Wakil Ketua 2. Esther Budhi Sri Sulistyowati, A.K.S, MA, M.Th
- Wakil Ketua 3. Edwin Parluhutan Hutagalung, SE
- Sekretaris, Yupiter Ome, ST
- Wakil Sekretaris, Nathanael Budi Setyogroho, S.Kom
- Bendahara, Dra. Novera Damanik, S.Th
- Wakil Bendahara, Eko Susilowati Latuperrissa, A.Md
- Ketua Biro Organisasi dan Kaderisasi, Binuko Edi Nugroho, M.Th
- Wakil Ketua Biro Organisasi dan Kaderisasi, Welly Chan, ST, M.Div
- Ketua Biro Penelitian dan Pengembangan: Wahyu
- Ketua Biro Hukum dan Advokasi: Chang Wendryanto, SH
- Ketua Biro Komunikasi dan Informasi, Christian Adi Prasetiya, S.Pd
- Wakil Ketua Biro Komunikasi dan Informasi, Teguh Supriyanto, S.Sos
- Ketua Biro Aspirasi dan Pengabdian Masyarakat, Endes Pinem, BE
- Ketua dan Wakil Ketua Biro Perempuan dan Anak Suningsih, SKM dan Dra. Floraliene A. Meka.
- Ketua Biro Lintas Agama dan Gereja: Pdt. Indranto Adiatmo, S.Th
- Ketua dan Wakil Ketua Biro Usaha dan UMKM, Abraham Widodo, SP, S.Miss dan Yulizeiser Alfred P. Mustofa, M.Th
- Ketua Biro Pemuda Daud Pong Paling, ST, MATL
- Ketua Biro Sosial Budaya Ir.Tembok Manik
Pada kesempatan tersebut Ketua harian DPP MUKI Jannus Hutapea, mengatakan dengan terbentuknya kepengurusan baru ini, DPW MUKI Daerah Istimewa Yogyakarta diharapkan dapat menjalankan program-program strategis yang bermanfaat bagi masyarakat di Daerah Istimewa Yogyakarta, serta menjalin kerjasama yang baik dengan pemerintah dan lintas organisasi lainnya.
(Ome).