Miris! Pemdes Pandan Rejo Dinilai Tidak Peduli kepada Warganya yang Terdampak Musibah
PASURUAN – SADAP99.ID
Nasib seorang janda lansia beranak satu yang mengalami musibah terkait rumahnya yang ambruk pada tanggal 12 Desember 2024 kini menjadi perhatian tetangga terdekat di Desa Pandan Rejo, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan.
Ambruknya rumah Ibu Hanik diakibatkan kondisi kayu yang sudah lapuk dan ditambah derasnya hujan selama tiga hari.
Nasib Ibu Hanik sangat memprihatinkan. Pasalnya, dari Pemerintah Desa (Pemdes) Pandan Rejo, Kecamatan Rejoso, tidak ada tindak lanjut terkait rumah warganya yang ambruk, meskipun sudah diberitahu.
Sementara itu, Ibu Hanik selama rumahnya ambruk hingga dalam proses perbaikan, menumpang tidur bersama anak dan cucunya di musala milik SDN 1 Pandan Rejo.
Informasi yang didapat oleh tim investigasi media SADAP99 dari warga masyarakat sekitar berinisial BD, mengatakan bahwa ambruknya rumah tersebut sudah di beritahukan ke pemerintah desa setempat.
“Awal mula rumah Ibu Hanik ambruk sudah ada pemberitahuan ke pihak Pemdes, terutama kepada kepala desa. Namun, sayangnya dari pemerintah desa tidak ada tindakan. Sampai tetangga yang dekat merasa prihatin terkait nasib Ibu Hanik.”
BD melanjutkan, “Dari keprihatinan inilah warga yang dekat dengan kediaman Ibu Hanik memberikan sumbangan. Ada yang memberi sumbangan berupa uang, sembako, dan juga material. Kalau dari pihak Pemdes sendiri, sama sekali tidak ada keprihatinan ataupun sumbangan,” ujarnya kepada media.
“Pada hari Minggu, 29 Desember 2024, alhamdulillah rumah milik Ibu Hanik sudah dalam proses pemasangan genteng, meskipun belum selesai 100%. Semua berkat para tetangga yang merasa prihatin terhadap Ibu Hanik,” pungkasnya.
sementara itu, kades pandanrejo, Eko saat di konfirmasi hal ini mengatakan dirinya tidak punya uang.
“tidak ada uang” ujar kades, kamis 12/12/24.
Pewarta: aL/Hsm
