Beranda » Jelang 1 Suro, Kapolda Jatim Kukuhkan Satgas Sentot Prawirodirejo

Jelang 1 Suro, Kapolda Jatim Kukuhkan Satgas Sentot Prawirodirejo

PSX_20250527_220818
Bagikan Berita

MADIUN – SADAP99.ID

Dalam upaya memperkuat sinergitas keamanan dan ketertiban masyarakat, Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si., menggelar Silaturahmi Kamtibmas bersama tokoh masyarakat dan perwakilan dari 14 perguruan pencak silat di Madiun, pada Senin (27/5/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Jatim secara resmi mengukuhkan Satgas Sentot Prawirodirejo, yang akan bertugas menjaga stabilitas selama perayaan tradisi 1 Suro.


Kapolda Jatim menyampaikan apresiasi atas kehadiran lengkap peserta, baik dari jajaran Forkopimda, tokoh masyarakat, maupun perwakilan perguruan pencak silat.

Dalam sambutannya, ia menyoroti kemajuan Kota Madiun, yang kini semakin tertata dan modern.

“Keamanan adalah faktor kunci dalam mendukung iklim investasi dan kemajuan daerah. Kita semua memiliki peran dalam menciptakan rasa aman, karena Jawa Timur adalah gerbang Nusantara baru, yang harus kita jaga agar tetap aman dan nyaman,” ujar Irjen Pol Nanang Avianto.


Kapolda menekankan bahwa acara ini menjadi ajang memperkuat komunikasi antar perguruan, terutama menjelang tradisi Suro, yang sarat akan nilai-nilai budaya dan spiritual.

Selain itu, ia juga menegaskan peran media, yang berkontribusi dalam menyampaikan pesan-pesan positif kepada masyarakat, guna menciptakan suasana yang kondusif.


Acara ini ditutup dengan pengukuhan serta penandatanganan maklumat bersama, yang ditandatangani oleh 14 ketua perguruan pencak silat dalam Satgas Sentot Prawirodirejo.

Satgas ini diharapkan menjadi garda terdepan dalam menciptakan kondusivitas selama bulan Suro di Madiun, yang dikenal sebagai “Kota Pendekar dan Kampung Pesilat Indonesia”.


Usai kegiatan, Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Jules Abraham Abast, S.I.K., yang turut mendampingi Kapolda Jatim, menyampaikan bahwa silaturahmi ini merupakan langkah strategis dalam menjaga keharmonisan antar perguruan.

“Dengan komunikasi yang baik antarperguruan, kita harap terjalin kemitraan yang kuat, demi terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat, khususnya di Jawa Timur,” ujar Kombes Pol Abast.


Pada kesempatan yang sama, Kapolres Madiun, AKBP Zainur Rofiki, S.I.K., menegaskan pentingnya partisipasi seluruh elemen masyarakat dalam menjaga Kamtibmas di wilayah Madiun.

Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada perguruan pencak silat serta tokoh masyarakat, yang selama ini telah bersinergi dengan Polri dalam menciptakan keamanan yang kondusif.

“Dengan penandatanganan maklumat bersama ini, kami berharap sinergitas dalam menjaga Kamtibmas di Kota Madiun dan Jawa Timur tetap solid, sehingga kondusivitas dapat terus terpelihara,” pungkasnya.


Dengan adanya Satgas Sentot Prawirodirejo, serta komitmen bersama perguruan pencak silat dan masyarakat, diharapkan perayaan bulan Suro 2025 berlangsung dengan aman dan damai, serta dapat menjadi ajang yang semakin memperkuat persatuan dan keharmonisan di Madiun.

Pewarta: Edy