Disperkim Dorong Ketersediaan Air Minum Di Desa Ngompro
NGAWI, SADAP99.ID
Pemerintah Daerah Kabupaten Ngawi terus berupaya meningkatkan cakupan pelayanan air minum di kabupaten Ngawi, melalui Dinas Kawasan Perumahan dan Permukiman ( PERKIM ).
Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang di harapkan dapat menyelesaikan permasalahan krisis masalah air, mengingat untuk saat ini kabupaten Ngawi dan sekitarnya di landa musim kemarau berkepanjangan.
Tak lain halnya di Desa Ngompro Kecamatan Pangkur, Kabupaten Ngawi dengan adanya SPAM PENINGKATAN JARINGAN PERPIPAAN DISPERKIM dan Pemerintah Desa berharap bisa meringankan masalah terkait kendala air bersih yang notabene status Stunting di Desa Ngompro, tergolong kategori garis merah yang artinya lumayan banyak.
Program System Penyedia Air Minum ini di anggarkan Pemerintah Daerah Kabupaten Ngawi dari Sumber dana DAK (dana alokasi kusus) tahun 2024, dengan nilai Pagu Rp.560.000.000,- dan waktu pekerjaan 120 hari kalender.
TARTO selaku ketua KKM PAYODA PANGURIPAN mengatakan untuk Program System Penyedia Air Minum (SPAM) di Desa Ngompro ini untuk pemasangan SR berjumlah 80 SR dan penerima manfaat kurang lebih ada sekitar 250 jiwa
Kepala Desa Ngompro PARMINTO mengatakan kepada KKM PAYODA PANGURIPAN dan Masyarakat Mari kita Rawat Bantuan SPAM yang telah di upayakan Pemerintah Kabupaten Ngawi dan Desa sehingga bisa mengatasi kendala terkait Air Minum.
MAFTHUH AFFANDI ,ST .MH ( Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman )
Mengatakan kepada jurnalis SADAP99.ID Semoga Pembangunan SPAM ( Sistem Penyediaan Air Minum ) ini merupakan salah satu langkah dari Pemerintah Kabupaten Ngawi untuk Mengoptimalisasi proses penyediaan Air minum mulai dari perencanaan sumber air baku (Kualitas dan Kuantitas), Transmisi Air Baku, sampai distribusi Air minum ke masyarakat atau daerah Pelayanan, sehingga kebutuhan akan air bersih masyarakat dapat terpenuhi dan terhindar dari masalah kekeringan. Ujaranya
Dengan adanya System Penyedia Air Minum (SPAM) bisa mengatasi kendala terkait air minum atau air bersih di Desa Ngompro, dan juga bisa mengurangi atau menekan angka Stunting.
( DENMAR )