Beranda » Polres Trenggalek Dinyatakan Ideal Usai Ikuti Program IMT

Polres Trenggalek Dinyatakan Ideal Usai Ikuti Program IMT

PSX_20250108_162806
Bagikan Berita

TRENGGALEK – SADAP99.ID

Belasan personel Polres Trenggalek telah dinyatakan ideal usai mengikuti program penyesuaian Indeks Massa Tubuh (IMT). Program ini bertujuan untuk mengukur kondisi ideal status gizi seseorang dengan membandingkan berat dan tinggi badan.

IMT dihitung dengan membagi berat badan (dalam kilogram) dengan kuadrat tinggi badan (dalam meter). Sebagai contoh, jika berat badan seseorang adalah 68 kg dan tinggi badannya 165 cm (1,65 meter), maka IMT-nya adalah 68 ÷ (1,65×1,65) = 24,98 kg/m².

Wakapolres Trenggalek, Kompol Herlinanto, yang mengawasi langsung program tersebut, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui apakah berat badan seseorang termasuk normal, berlebih, atau kurang.

“Dengan mengetahui IMT, seseorang dapat mengambil langkah-langkah untuk menjaga berat badannya dan terhindar dari berbagai gangguan kesehatan,” ungkapnya di Stadion Menaksopal Trenggalek pada Rabu (8/1/2025).

Kompol Herlinanto menambahkan bahwa kesiapsiagaan anggota Polri, khususnya Polres Trenggalek, dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya akan lebih optimal jika kondisi tubuh sudah prima dan ideal.

“Saat kondisi tubuh anggota Polri sudah prima dan ideal, tugas serta tanggung jawab bisa dilaksanakan dengan baik, termasuk fungsi pelayanan masyarakat yang akan maksimal,” tambahnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa dari 140 orang yang mengikuti program IMT, sudah ada 19 peserta yang dinyatakan ideal dengan penurunan berat badan bervariasi, mulai dari 10 kg hingga 30 kg. Keberhasilan ini tergantung bagaimana masing-masing peserta mampu menjaga pola makan, asupan gizi, dan olahraga mereka.

“Program IMT dimulai sejak tanggal 20 Oktober 2024 hingga hari ini (Rabu, 8/1/2025), dan dari 140 peserta, 19 di antaranya sudah dinyatakan ideal,” jelasnya.

Aipda Mahesa, salah satu anggota Satresnarkoba Polres Trenggalek yang mengikuti program IMT, menambahkan bahwa dirinya berhasil menurunkan berat badan hingga 26 kg.

“Dulu berat badan saya sekitar 160 kg, setelah mengikuti program IMT selama 2 bulan, bisa turun hingga 26 kg. Jadi kegiatan ini memang efektif dalam membantu mengidealkan dan menjaga kesehatan tubuh,” pungkas Aipda Mahesa.

Pewarta: Her