Milad Tiga RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta Dilaksanakan Serentak
YOGYAKARTA – SADAP99.ID
Prosesi rangkaian kegiatan Milad tiga RS PKU Muhammadiyah dilaksanakan secara serentak dengan berbagai agenda.
Resepsi Milad secara serentak dilaksanakan oleh tiga Rumah Sakit PKU Muhammadiyah, yaitu RS PKU Muhammadiyah Kota Yogyakarta, RS PKU Muhammadiyah Gamping, dan RS PKU Muhammadiyah Sleman. Acara tersebut bertempat di Aula Masjid KH. Sudja’ RS PKU Gamping Sleman, Sabtu (15/2/2025).
Milad RS PKU Muhammadiyah Kota Yogyakarta yang ke-102, RS PKU Muhammadiyah Gamping yang ke-16, dan RS PKU Muhammadiyah Sleman yang ke-2.
Direktur Utama RS PKU Muhammadiyah Kota Yogyakarta, dr. Mohammad Komarudin, Sp.A., dalam sambutannya menuturkan bahwa kita patut bersyukur RS PKU Muhammadiyah Kota Yogyakarta telah melewati masa se-abad sebagai rumah sakit Islam pribumi yang pertama didirikan.
Rumah sakit ini menginspirasi pendirian beberapa rumah sakit Muhammadiyah di seluruh wilayah negeri ini. “RS PKU Muhammadiyah Kota Yogyakarta terus berusaha memberikan dan mengembangkan kualitas pelayanan,” tutur dr. Mohammad Komarudin.
RS PKU Muhammadiyah Kota Yogyakarta juga menyampaikan kendala dalam proses pembangunan yang berkaitan dengan perizinan Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) cagar budaya, karena lokasinya berada di daerah penyangga filosofi dari Daerah Istimewa Yogyakarta. Sebagai rumah sakit pendidikan, beberapa waktu lalu RS PKU Muhammadiyah telah meluluskan dokter untuk pertama kalinya.
“Hal ini merupakan wujud nyata menyongsong Program ‘PKU Emas’ dalam rangka meningkatkan sumber daya insani di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta,” tambahnya.
Sementara itu, Direktur Utama RS PKU Muhammadiyah Gamping, dr. H. Ahmad Faesol, Sp.Rad., M.Kes., MMR., menyampaikan terima kasih atas terlaksananya Milad RS PKU Muhammadiyah. Ia melaporkan bahwa saat ini RS PKU Muhammadiyah Gamping terus melakukan pengembangan secara berkelanjutan.
“Progres pengembangan RS PKU Gamping dimulai dari tahun 2009 dengan tipe C, kemudian pada tahun 2015 menjadi RS PKU Muhammadiyah Gamping, dan hingga saat ini telah beroperasi dengan kurang lebih 265 tempat tidur,” ujarnya.
RS PKU Muhammadiyah Gamping resmi menjadi rumah sakit pendidikan utama untuk Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) UMY dan akan menginisiasi pendirian Pendidikan Dokter Spesialis, mengikuti jejak RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta. RS PKU Muhammadiyah Gamping di usianya yang ke-15 tahun juga mencetuskan berdirinya RS PKU Muhammadiyah Sleman yang telah diresmikan dua tahun lalu.
Dr. Ahmad Faesol juga mengutarakan terkait rencana pembangunan RS PKU Muhammadiyah Kulon Progo. Perkembangan PKU Sleman cukup pesat, dalam waktu satu tahun izin operasional sudah dapat, BPJS sudah bekerja sama.
“Di bulan Juni mendatang, RS PKU Muhammadiyah Gamping akan menerapkan Kamar Rawat Inap Standar (KRIS) dan menyediakan beberapa layanan baru seperti Radioterapi, Kemoterapi, Stroke Center, Bayi Tabung (IVF), dan Stem Cell,” jelasnya.
Ketua Badan Pembina Harian (BPH) RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta, dr. H. Agus Taufiqurrahman, Sp.S., M.Kes., yang juga Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, mengatakan bahwa tidak semua rumah sakit adalah entitas bisnis, melainkan amal usaha.
“Hal ini menjadi tantangan bagi Muhammadiyah yang menjadikan rumah sakit sebagai amal usaha untuk kepentingan dakwah dan pelayanan,” pungkas dr. H. Agus Taufiqurrahman.
Pewarta : Ome
